Simanis ini memang paling banyak digemari karena rasanya yang enak dan bentuknya yang menarik, Kalau sudah ketemu dengan “si manis” ini suka lupa diri , lupa berapa donat yang sudah kita makan padahal kandungan 1 (satu) buah donat berkisar 200 kal. Tak sedikit juga orang makan donat sebagai menu pengganti sarapan. Namun hal ini tidak disarankan oleh ahli gizi, Rita Ramayulis, DNC, MKes.
Masih banyak contoh “simanis” yang lain seperti minuman boba, buble, minuman kemasan yang kadar gulanya sangat tinggi bisa mencapai 15 sendok makan, hal ini kadang tidak disadari oleh kita, Apabila dikonsumsi tiap hari akan menyebabkan penumpukan gula dalam tubuh sedangkan kebutuhan kalori rata-rata untuk pria dewasa sekitar 2.500 kalori sehari dan untuk wanita 2.000 kalori sehari. Menurut sejumlah hasil penelitian menunjukan orang yang sering mengkonsumsi makanan/minuman manis setiap hari memiliki resiko 25% terkena diabetes type 2.
Apa yang terjadi bila “ si manis” ini menumpuk didalam tubuh kita?
Gula yang dikomsumsi mengandung sukrosa yang terdiri dari glukosa dan fruktosa. Ketika sukrosa dikomsumsi, molekul fruktosa dan glukosa dipisahkan oleh enzim diusus dan diserap tubuh. Inilah yang meningkatkan kadar gula darah dan memicu pancreas melepaskan insulin. Insulin kemudian memindahkan glukosa keluar dari darah dan masuk ke sel diolah menjadi energy dan sisanya disimpan dihati sebagai lemak, kelebihan asam lemak ini meningkatkan resiko obesitas. Kadar gula yang tinggi menyebabkan penumpukan lemak dihati dan resistensi insulin.
Pada akhirnya,”si manis” seiring berjalannya waktu menjadi silent killer yang membuat hidup tak terasa” manis” lagi. Karena “ si manis” ini bisa menyebabkan penyakit Diabetes Mellitus atau yang kita kenal dengan kencing manis, penyakit ini bersifat kronis dan belum bisa disembuhkan namun masih bisa dikontrol .
Tapi jangan patah hati Kita masih bisa mengkonsumsi “si manis” ini tapi dalam jumlah yang wajar dan terbatas dan harus dibarengi dengan aktifitas yang banyak agar “si manis” ini bisa dibakar menjadi energy. Konsumsi buah, sayur dan minum yang banyak setelah mengkonsumsi “ si manis” ini agar tubuh kita tetap sehat dan terhindar dari penyakit “ kencing manis.”
Selalu hidup sehat dengan cara makan makanan yang sehat, olah raga teratur dan istirahat yang cukup. Sehingga kita bisa hidup SEHAT BAHAGIA.